APLIKASI KONSEP ZERO WASTE FARMING MELALUI POLA INTEGRASI PERTANIAN DAN PETERNAKAN PADA KAWASAN AGROPOLITAN MENUJU PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN
DOI:
https://doi.org/10.55686/ristek.v2i1.22Kata Kunci:
Pertanian, Feses, Biogas, ZerowasteAbstrak
Kabupaten Batang memiliki potensi yang sangat baik dalam bidang pertanian. Namun
potensi pertanian dan peternakan tersebut belum dirasakan memberikan harapan bagi petani
maupun peternak, Umumnya feses hanya digunakan untuk pupuk tanpa ada proses
pengolahan sedangkan urin hanya dibuang. Hal ini menyebabkan hilangnya potensi
pendapatan petani. Untuk itulah diperlukan konsep integrasi pertanian dan peternakan dalam
rangka pelaksanaan zero waste farming. Tujuan penelitian ini untuk memberikan pemahaman
masyarakat dengan memperbaiki taalaksana pemeliharan ternak dan pemanfaatan limbah
feses dapat memberikan keuntungan ekonomis bagi keluarga peternak, dengan pemanfaatan
teknologi biogas. Penentuan lokasi penelitian dilakukan dengan menggunakan metode
porpusive sampling. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan
observasi (pengamatan), interview (wawancara), kuesioner (angket) dan dokumentasi. Sistem
Pertanian terpadu dengan memanfaatkan limbah peternakan seperti kotoran sapi menjadi
biogas merupakan salah satu upaya pengurangan limbah yang dapat mencemari
lingkungan.masih. Dengan perbandingan pemakaian bahan bakar terbukti biogas lebih efisien
untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan peternak Sistem integrasi sapi/ternak dengan
tanaman pertanian model zerowaste harus terus dikembangkan
Unduhan
Referensi
A.H.S Salendu dan F.H Elly. 2011. Model
Integrasi Kelapa-Ternak Sapi
Sebagai Suatu Pendekatan
Ecofarming Di Sulawesi Utara,
Seminar Nasional Strategi
Pembangunan Peternakan Masa
Depan Melalui Pendekatan EcoFarming. Fakultas Peternakan
Universitas Samratulangi.
Budiyanto. Mengembangkan Peternakan
Terintegrasi Dengan Konsep LEISA, Kementrian Lingkungan Hidup,
http://www.mediaindonesia.com.
Murtidjo, B. A. 1993. Keuntungan Usaha
Peternakan Dari Kualitas Pakan,
Yogyakarta: Kanisius.
Statistik Kabupaten Batang dalam angka,
Suhardiyono. 1992. Penyuluhan: Petunjuk
Bagi Penyuluhan Pertanian. Jakarta:
Erlangga.
www.batangkab.go.id
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2017 Taufik Ikhsanudin
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.